28 Agustus, 2008
My Chemical Romance
Di tahun 2000, Gerard way (vokal) dan Mat Pelisier (drum) jalan bareng buat nyiptain beberapa lagu, lagu pertama mereka adalah "Skylines and Turnstiles" (lagu yang mengisahkan perjalanan mereka di New York dan juga serangan 9/11). Mereka berdua merasa puas pada lagu tersebut dan mulai mengajak Ray Toro (gitar) untuk bergabung bersama. Formasi ini semakin solid dengan masuknya adik dari sang vokalis yang bernama Mikey Way (bas) serta diikurti Frank Iero (gitar).
Dan akhirnya terbentuklah My Chemical Romance di New Jersey pada bulan September tahun 2001. Nama band ini terinspirasi oleh buku karangan Irvine Welsh yaitu Ecstasy: Three Tales of Chemical Romance .Aliran band yang satu ini (yang menurut media) bergenre pop punk, post-hardcore, "punk revival",rock alternatif, dan emo meskipun terdapat unsur pop didalamnya. Namun grup ini mendeskripsikan musik mereka sebagai musik "rock" atau "pop yang kasar",dan menolak diklasifikasikan sebagai emo. Kebanyakan lagu mereka Keras, Cepat, dan Agresif,namun juga ada yang juga melodic.
Tahun 2002, Eyeball records (perushaan rekaman indie) meluncurkan album pertama MCR yang diberu titel "I Brought You my Bullets, You Brought Me Your Love" yang di produseri oleh Geoff Rickly (vokalis band Thursday). MCR saat itu sering di banding2kan dengan Thursday, mereka dibanding2kan karena berberapa alasan; lirik, sama2 berasal dari New Jersey, lirik2 yang konfessional,dan sama2 berada dibawah perusahaan rekaman yang sama. Meski begitu, Thursday bukan satu-satunya inspirasi bagi MCR ,band-band yang berpengaruh besar bagi MCR adalah: Queen, Black Flag, Iron Maiden, The Misfits, Morissey, At the Gates, Pink Floyd, The Smashing Pumpkins, Descendents, Pantera, The Cure, dan The Smiths.
Dilihat dari segi lirik, "I Brought you my Bullets,and You Brought Me your Love" terdengar gelap, dan mencerminkan rasa sakit dan depresi yang mendalam. Lagu2 nya antara lain ;"Honey, This Mirror Isn't Big Enough for the Two of Us," "Drowning Lessons," "Headfirst for Halos," "Our Lady of Sorrows,"disusul "Vampires Will Never Hurt You". Setahun kemudian (2003) MCR direkrut oleh perusahaan rekaman raksasa "Warner Bros".
Album kedua yang oleh sebagian kalangan beraliran emo "Three Cheers For Sweet Revenge" sukses dipasaran dengan Hitnya "Helena" yang diciptakan untuk mengenang jasad sang nenek dari Gerard dan Mikey Way karena telah mengajarkan musik pada mereka berdua. Helena bahkan sukses jadi lagu yang paling populer dan menjadi Ballad. Disusul dengan "The Ghost Of You","Im Not Okay",dan "Thank For the Venom"
Dan album baru mereka yang bernama "The Black Parade" yang bernuansa gothic dramatic seolah-olah MCR ingin meninggalkan kesan "emo" dalam diri mereka. Welcome To The Black Parade pun juga terbilang sukses dipasaran yang akhirnya membuat mereka bisa manggung di Indonesia Januari lalu. Menurut sang frontman, Gerard Way, MCR berencana mengeluarkan album baru yang lebih bernuansa “punk rock” tahun ini. Gerard Way, mengatakan, “Kami akan kembali ke musik punk rock, band sangat merindukan memainkan musik yang lebih nge-rock. Bukan berarti kami tidak puas dengan The Black Parade, tapi saya rasa MCR sangat merindukan (kembali) menjadi sebuah band rock ,” ujar Way seperti dikutip nme.com. Way menambahkan, bahwa MCR telah merekam lagu untuk album terbarunya, namun belum akan mengkonfirmasi judul dari album tersebut. “Kami belum memberi tahu siapa pun mengenai judul album terbaru kami, karena bila kami menggantinya suatu waktu, fans akan marah. Jadi kita sebut saja “New Song” sampai saat ini,” ucap Way saat di Jakarta.
Namun dari kabar yang beredar belakangan ini MCR malah ingin istirahat sementara waktu. Mereka tidak menulis lagu, tidak membuat album demo dan tidak merekam album sama sekali. Selama jeda para personel MCR punya kegiatan sendiri-sendiri. Gerard Way sedang menikmati pernikahannya dengan Lyn-Z, bassist dari Mindless Self Indulgence dan juga mengerjakan komik The Umbrella Academy yang merupakan proyek rahasianya dengan DC Comics. Sang adik, Mikey, pun juga sedang mengerjakan komik. Frank Iero sedang bersenang-senang dengan side project-nya Leathermouth. Sedangkan Ray Toro sedang mnyiapkan pernikahan. Sementara Bob Bryar menghabiskan waktu bersama keluarga di kampung halamannya, Chicago. Jadi mana yang benar? Kita tunggu saja kelanjutannya
Discography:
2002: I Brought You My Bullets, You Brought Me Your Love
2004: Three Cheers for Sweet Revenge
2006: The Black Parade
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar